Detikpangan.com, Gowa – Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) menggagas pendirian Sekolah Unggulan sebagai langkah strategis mencetak pemimpin terbaik bangsa.
Sekolah ini dirancang menjadi lembaga pendidikan rujukan dengan kurikulum bertaraf internasional, pendekatan pengembangan karakter, serta penguasaan multibahasa dan nilai-nilai keagamaan yang kuat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Umum KKSS sekaligus Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyampaikan bahwa kehadiran sekolah ini menjadi bentuk kontribusi konkret KKSS dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia di Indonesia.
“Tolong berikan putra-putri terbaik Sulawesi Selatan untuk dididik di sini. Ini sekolah unggulan betul, bukan unggul-unggulan. Kami ingin sekolah ini menjadi percontohan di Indonesia,” ujar Mentan Amran dalam acara peletakan batu pertama Sekolah Unggulan KKSS di Bissoloro, Kabupaten Gowa, Ahad (20/4/2025).
Peletakan batu pertama ini bertepatan dengan 10 hari setelah Mentan Amran terpilih sebagai Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan yang dilaksanakan 9 hingga 11 April 2025 di Hotel Four Points by Sheraton, Makassar.
Menurut Mentan Amran, sekolah akan membimbing siswa sejak dini berdasarkan minat dan bakat masing-masing, menerapkan sistem pendidikan mirip Jepang. Kurikulumnya akan mencakup tiga bahasa asing yaitu Arab, Inggris, dan Mandarin, serta pelajaran agama yang diajarkan oleh lulusan universitas Islam ternama dari berbagai negara.
“Insya Allah, kami akan hadirkan pengajar lulusan terbaik dari berbagai perguruan tinggi agama internasional,” tambahnya.
Untuk membentuk disiplin dan daya tahan mental, siswa juga akan mengikuti pelatihan dari unsur militer sebagai bagian dari pembentukan karakter.
“Anak-anak di sini harus persisten. Mereka harus tahan terhadap tekanan terus-menerus. Karena berlian hanya lahir dari tekanan tinggi. Harapan saya, lulusan sekolah ini akan punya otak Jerman tapi hati Mekah,” tegas Mentan Amran.
Acara tersebut turut dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi, Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi, Bupati Gowa, Husniah Talenrang, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin dan Wakil Ketua DPRD Sulsel, Rahman Pina.
Juga hadir eks Pj Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry, Bendahara Umum IKA Unhas, Prof Murtir Djeddawi, Waketum IKA Unhas, Bachrianto Bahtiar, Iqbal Suhaeb, Andi Irwan Patawari, Direktur Eksekutif IKA Unhas, Salahuddin Alam, Ketua Pembangunan sekolah unggulan, Muh. Ramli Rahim Rahim serta jajaran pengurus pusat KKSS.